Posts

Showing posts from March, 2015

Maaf, Saya Memang Jadul.

Saya pikir, ini tadinya adalah masalah kuna, tapi belakangan...ketika untuk sekian ratus kalinya ada teman yang menanyakan pin BB, akhirnya saya mengambil kesimpulan dini kalau ini telah menjadi sebuah masalah klasik. Yang sialnya, barangkali tidak akan berubah status, kecuali mendadak saya menggunakan smart phone, atau BB, atau android, atau gadget untuk komunikasi lain yang jauh lebih canggih ketimbang yang saya pakai sekarang.  Terus terang, awalnya saya sempat merasa agak terganggu dengan segala macam pertanyaan inosen seperti menanyakan no PIN BB tadi, lalu belakangan banyak yang menanyakan apa saya bisa ber-whatapps-an, lalu 'instagram', lalu 'line', lalu 'path'... entah besok apa lagi. Tentu saja, hampir semua orang tak percaya kalau saya tak pernah punya hape canggih...dan itu hak mereka.  Jangan salah, tak berarti pada masanya saya tak tergoda beli gadget-gadget komunikasi tadi. Bahkan suatu kali, di saat kere, saya merasa dengan sekedar browsing to

Masalah Mantan part 2

 Brewok agak terkejut, tapi tak lama. Habis itu seperti biasa, dia cengengesan.   "Apa  salahnya temenan ama mantan?" malah dia balik bertanya. "Ya emang nggak ada." "Tuh kan. Malah kadang banyak gunanya temenan sama mantan. Kalau mantan kita dewasa, bisa jadi temen curhat yang menyenangkan." "Gue nggak setuju," mendadak terdengar suara asing yang tak asing : suara Irul, teman lama lain yang kebetulan pernah bercita-cita jadi vokalis band cadas tapi gagal lantaran suaranya terlalu melow-drama.  Dengan muka lempeng Irul melanjutkan : "Temenan sama mantan bisa bikin petaka." "Masak sih?" sambar Brewok sambil menyomot tiga bakwan sekaligus. Maruk memang dia.  "Serius," Irul duduk sambil selonjoran, memamerkan sepatu kulit manggisnya yang sudah mulai luntur.  "Ada teman gue yang temenan sama mantannya, malah lantas diteror sama pasangan mantannya itu."  "Lha kok bisa?" tanya S lugu. "